Selasa, 19 Januari 2016

Cahaya

Selamat malam cahaya,
Hari ini memang bukan kali pertama bagi kita mengenang segala yang telah terlewati. Betapa banyak kenangan yang telah kau ukir untukku, untuk seorang yang seringkali menyakitimu. Yang ku tahu, kau tak pernah berhenti bersikap baik walau teselip luka yang kugoreskan. Aku bahagia memiliki teman luar biasa sepertimu. Terimakasih
Aku tak kan pernah bisa mengembalikan segalanya seperti dulu, nostalgia bahagia yang telah kutanam. Aku menyesal telah menyakitimu, kau berhasil membuatku terus meratapi kesalahan ini.
Aku menyayangimu, mungkin masih sama seperti dulu namun hanya sikapku yang telah berubah. Aku tak ingin kembali menjadi sosok yang seringkali menyakiti orang terdekatku.
Aku ingin mengembalikan ukhuwah itu, ukhuwah yang yelah terajut tanpa paksaan namun justru harus terpisah karena keegoisan.

Jumat, 01 Januari 2016

MR..

Beberapa kali aku mengalami hal ini
Rindu yang amat menghujam terhadap mu
Teman terbaik yang pernah ku miliki
Dengan perhatian dan kepedulian mu
Membuat ku sadar, sulit mencari sahabat sepertimu

Namun, 
kesalahan-kesalahan ku di masa lalu tak termaafkan
Aku salah, ya aku yang salah
Menginginkan kau pergi dan tak menemui ku lagi
Sekarang, aku merindukan mu
Teramat merindukan mu

Aku benci setiap rindu ini datang
Terlalu menghujam perasaan
Sementara, aku tak pernah tau kabar mu


MR_