Kamis, 20 Oktober 2016

Kamu..

Kali ini tentang perasaan (lagi),
Perasaan yang sama untuk lelaki berbeda,

Maafkan aku yang pernah tak sabar menunggumu,
Hari ini aku tahu, kamu dipilihkan oleh-Nya untuk menyempurnakan separuh Agamaku.

Meski kita belum sampai pada halal, Namun, aku yakin bahwa cinta yang telah terlahir ini akan sampai dipelaminan.


Mencintaimu, 
Tiga pekan yang lalu, namamu masih asing ditelingaku.
Kini, selalu teruntai disetiap bait doa yang kupanjatkan.

Aku hanya meminta keridhoan-Nya..
Andai kita berjodoh, aku berharap diutuhkan rasa cinta ini dan membuatku semakin mendekat kepada Sang Maha Memiliki Cinta.
Andai kita berjodoh, aku berharap kita bisa hijrah bersama.
Andai kita berjodoh, aku berharap agar dimudahkan menyusuri jalan menuju keridhoan-Nya.

Untukmu calon imamku,
Aku wanita usia dua puluh tahun yang masih belajar menata masa depan,
Maka, jika suatu saat aku masih terlihat kekanakan, menyebalkan tolong jangan pernah lelah membimbingku agar aku bisa selalu mengabdi padamu.
Maka, jika masih banyak hal yang belum aku kuasai tentang ilmu rumah tangga bantu aku untuk terus belajar.

Aku sedang belajar mencintaimu dengan sempurna..

R.G

Subang 20 Okt 16

Anggi


Tidak ada komentar:

Posting Komentar